BIREUENSATU.ID – Festival Teater Bireuen se-Aceh atau FTBSA II tahun 2022 yang berlangsung tiga hari di SKB Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bireuen berakhir, Minggu (9/10/2022) malam.
Ajang tersebut diikuti tim teater dari sejumlah daerah, yaitu Teater Abang, Teater Ara Hanyoet, Teater Teras, Teater Rongsokan, dan Teater Sapu Lidi.
Teater Sapu Lidi ini ditetapkan sebagai juaranya.
Adapun juara berbagai kategori sebagaimana diumumkan panitia, juara satu penyaji terbaik diraih Komunitas Teater Abang, juara dua diraih Komunitas Teater Rongsokan, dan juara tiga diraih Komunitas Teater Rahasia (Teras).
Berikutnya sutradara terbaik diraih Komunitas Teater Abang atas nama Harry Koko Priutama, aktor/aktris terbaik diraih Komunitas Teater Rongsokan atas nama aktor/aktris Mumut.
Kemudian, penata artistik terbaik diraih komunitas Teater Abang dengan penata artistik Hery Siswanda, penata cahaya terbaik diraih Komunitas Teater Abang, dengan penata terbaik Orib.
Selanjutnya, penata musik terbaik diraih Komunitas Teater Rongsokan dengan penata musik terbaik, Ahlul Zikri.
Terakhir penulis naskah terbaik Komunitas Teater Rongsokan dengan penulis naskah terbaik Rifqah Bashirah.
Ketua Dewan Kesenian Aceh (DKA) Bireuen, H Mukhlis SH dalam sambutannya mengatakan sudah merupakan kewajiban DKA untuk memperhatikan seluruh jenis kesenian, salah satunya teater.
Rangkang Sastra yang terdiri dan berlandaskan seni teater sudah sepatutnya mendapatkan apresiasi atas inisiasi-inisiasi kegiatan berteater di Provinsi Aceh .
Pj Bupati Bireuen, Aulia Sofyan PhD, diwakili Sekretaris Dinsos Bireuen, Alfian SPd MPd, mengatakan Rangkang Sastra masih bisa berdiri hari ini dan bisa menyelenggarakan Festival tingkat Provinsi di Kabupaten Bireuen.
Aulia Sofyan berharap Rangkang Sastra tetap solid dan semoga kegiatan Rangkang Sastra bisa maju, khususnya di Bireuen dan umumnya di Aceh.