BIREUENSATU.ID – Delapan dari 51 Anggota Panitia Pengawas Pemilihan Kecamatan atau Panwaslihcam di Bireuen adalah perempuan.
Sebanyak 51 orang itu dilantik sebagai Anggota Panwaslihcam di Bireuen dalam pelantikan oleh Ketua Panitia Pengawas Pemilihan atau Panwaslih Bireuen, Wildan Zacky SE di Hotel Fajar Bireuen, Sabtu (29/10/2022).
Adapun delapan anggota Panwaslihcam dari kaum perempuan, yakni Agustia Azni ST (Kecamatan Kuala), Muthmainnah SKom (Peusangan Siblah Krueng), Zahara (Simpang Mamplam).
Kemudian Sarmila SPd (Peudada), Maisarah ME ( Samalanga), Cut Lisna SE ( Jeunieb), Fitria Ulfa SPd (Gandapura) dan Novi Susanti SPd (Peusangan Selatan).
Ketua Panwaslih Bireuen, Wildan Zakcy SE, kepada awak media, mengatakan jumlah perempuan terpilih sebagai Panwascam Bireuen untuk pemilu 2024 ini meningkat meningkat tajam dibandingkan pemilu 2019.
Dalam pemilu 2019, hanya tiga perempuan sebagai Panwaslihcam.
Wildan mengakui tugas sebagai Panwaslihcam memang berat, namun ia juga optimis kedelapan kaum perempuan ini bisa berperan maksimal, sebagaimana diharapkan.
Diwawancarai terpisah, Novi Susanti SPd (27), Anggota Panwaslihcam Peusangan Selatan, mengakui beberapa waktu lalu mengikuti seleksi ini berbekal pengalamannya sebagai Panitia Pemungutan Suara (PPS) di desanya.
Tepatnya di Desanya Blang Mane, Kecamatan Peusangan Selatan, pada tahun 2018-2019.
Desa Blang Mane, Kecamatan Peusangan Selatan, salah satu desa terpencil dan berbatasan dengan Kecamatan Sawang, Aceh Utara, yang berjarak sekitar 20 Km lebih arah selatan Keude Peusangan, Kabupaten Bireuen.
Atas pengalamannya itu, istri dari Alfian dan belum memiliki momongan ini mengaku karena itu pula ia memiliki pengalaman sedikit tentang pelaksanaan pemilu dan pengawasannya.
Wanita muda ini mengakui siap bertugas sebagaimana ketentuannya.
Seperti diberitakan media sebelumnya, Ketua Panwaslih Bireuen, Wildan Zacky SE, melantik 51 Anggota Panitia Pengawas Pemilihan Kecamatan (Panwaslihcam) di Bireuen untuk 17 kecamatan.
Anggota Panwaslihcam di Bireuen yang dilantik untuk setiap kecamatan tiga orang ini adalah hasil berbagai tahapan seleksi baru-baru ini, termasuk ujian tulis melalui sistem CAT dan wawancara.
Pelantikan ini berlangsung di Aula Hotel Fajar Bireuen, Sabtu (29/10/2022).
Turut hadir saat pelantikan ini, Forkopimda Bireuen, Bupati Bireuen diwakili Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Mulyadi SE MM, Ketua KIP Bireuen.
Kemudian seluruh Camat, Kapolsek, dan Danramil dari 17 kecamatan, dari instansi terkait serta undangan lainnya.
Ketua Panwaslih Bireuen, Wildan Zacky, dalam arahannya seusai pelantikan ini mengingatkan seluruh
Anggota Panwaslihcam bekerja sesuai tugas dan tanggung jawab.
Wildan mengatakan seusai dilantik, para Anggota Panwaslihcam ini langsung bertugas, koordinasi dan juga
pelajari tahapan pemilu, regulasi bidang pemilu.
Saat ini, kata Wildan sedang dilakukan verifikasi parpol dan keanggotaan parpol, berikutnya
pemutakhiran data pemilih dan kegiatan lainnya.
Panwaslih katanya harus memahami tahapan, peraturan, regulasi dan teknis pelaksanaan berbagai tahapan.
“Intinya harus mengetahui saat ini tahapan apa sedang dilakukan, kemudian baru melakukan pengawasan,” ujarnya.
Berbagai petunjuk teknis dan lainya bagi Panwaslihcam akan disampaikan dalam pembekalan selama dua hari.
Pesan penting lainnya adalah setiap anggota Panwaslih harus memiliki integritas dan netralitas. Apabila integritas dan netralitas digadaikan, maka hilang marwah.
“Jangan sampai integritas dan netralitas tergadaikan, maka marwah tidak ada lagi,” ujarnya.
Wildan menambahkan Panwaslihcam harus netral satu hal penting dalam menjalankan tugasnya.’
”Tadi perwakilan Panwaslihcam sudah membacakan dan kemudian menandatangani ikrar dan harus menjalankan sebagaimana mestinya,” ujar Wildan.
Sedangkan kepada para Camat, Kapolsek, Danramil serta undangan lainnya, Wildan meminta mereka ikut membantu Anggota Panwaslihcam dalam menjalankan tugas.
Jika tugas sudah melenceng, ingatkan dan laporkan dalam kontek pembinaan.
Sedangkan Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Mulyadi SE MM, antara lain juga mengingatkan para penyelenggara pemilu untuk bekerja maksimal.