Berikut Fasilitas RSUD Peusangan Raya dan Sejarah Sebelumnya

Lokasi Puskesmas Peusangan yang kini sudah jadi RSUD Peusangan Raya ini sangat strategis atau persis di pinggir Jalan Banda Aceh - Medan
Puskesmas Peusangan Bireuen menjadi RSUD Peusangan Raya
Puskesmas Peusangan Bireuen menjadi RSUD Peusangan Raya

BIREUENSATU.ID – Awalnya Puskesmas Peusangan dibangun tahun 1971 di kawasan Keude Matangglumpang Dua, Kecamatan Peusangan, masih Kabupaten Aceh Utara.

Lokasi Puskesmas Peusangan ketika itu bersebelahan dengan Kantor Camat Peusangan.

Berhubung kondisi tidak memungkinkan, maka tokoh masyarakat dan berbagai pihak mengusulkan Puskesmas Peusangan dipindahkan ke lokasi lain.

Kadiskes Bireuen, dr Irwan A Gani didampingi Ns Mansur Kep, menyampaikan sejarah ini kepada awak media, Senin (14/11/2022).

Kadiskes Bireuen mengatakan Camat Peusangan ketika itu MA Jangka (almarhum) beserta tokoh masyarakat menyediakan lahan seluas 1 hektare di Blang Asan, Kecamatan Peusangan, untuk pemindahan Puskesmas itu, sehingga Puskesmas Peusangan pun dibangun di lokasi tersebut.

Kecamatan Peusangan ketika itu sangat luas karena belum pemekaran.

Maka tak heran kini sudah menjadi empat kecamatan, yakni Peusangan, Peusangan Selatan, Peusangan Siblah Krueng, dan Jangka.

Tahun 2006 Puskesmas Peusangan di Blang Asan juga dibangun lebih luas dibanding semula.

Lokasi Puskesmas Peusangan yang kini sudah jadi RSUD Peusangan Raya ini sangat strategis atau persis di pinggir Jalan Banda Aceh – Medan.

RSUD Peusangan Raya ini memiliki satu ruang utama, ruang IGD, dan bangunan ruang perawatan.

Selain itu, terdapat ruang pelayanan umum atau poli umum, poli gizi, poli anak, poli KIA KB, poli Ispa dan Ponet.

Tenaga medis, khusus dokter umum enam orang dan dokter gigi dua orang, tenaga medis status PNS 136 orang dan tenaga medis non-PNS 135 orang.

Sementara itu, meski Puskesmas Peusangan sudah jadi RSUD Peusangan Raya, Peusangan juga memiliki satu Puskesmas lagi, yakni Puskesmas Cot Ijue yang lokasinya arah barat dari Keude Matangglumpang Dua.

Puskesmas Peusangan Bireuen Jadi UPTD RSUD Peusangan Raya

Seperti diberitakan sebelumnya, Puskesmas Peusangan, Bireuen di Desa Blang Asan, Peusangan, Bireuen di pinggir ruas jalan nasional Banda Aceh-Medan yang sejak tahun 2019 disiapkan sebagai rumah sakit kelas D, kini harapan itu terwujud.

Hal ini menyusul diresmikannya oleh Pj Bupati Bireuen, Dr Aulia Sofyan, Senin (14/11/2022).

Sedangkan Puskesmas Jeunieb, Bireuen, yang dulu sama-sama diusul untuk jadi RSUD kelas D itu belum terwujud karena dinilai belum memenuhi syarat.

Kadiskes Bireuen, dr Irwan kepada awak media mengatakan, peresmian Puskesmas Peusangan sebagai UPTD Rumah Sakit Peusangan Raya setelah keluarnya Izin Persetujuan Bangunan Gedung dikeluarkan beberapa waktu lalu oleh Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Bireuen, kemudian keluarnya Keputusan Bupati Bireuen Nomor 45 tahun 2002 ditandatangani Pj Bupati Bireuen Aulia Sofyan PhD.

Keluarnya surat ditetapkan Puskesmas Peusangan sebagai rumah sakit tipe D berdasarkan hasil studi kelayakan, rekomendasi dari Dinkes Aceh.

Proses menjadi sebuah rumah sakit tipe D katanya baru tahap awal, prosesnya masih panjang sampai keluarnya izin operasional dari Kemenkes RI.

“Sekarang baru tahap keluar ketetapan bupati, manajemen akan melanjutkan berbagai proses lainnya sampai keluar izin operasional dari Jakarta,” sebut Irwan.

Peresmian Puskesmas Peusangan menjadi UPTD RSUD Peusangan Raya dihadiri berbagai kalangan mulai dari unsur Forkopimda, sejumlah kepala SKPK, seluruh kepala Puskesma, para camat wilayah Peusangan, tokoh masyarakat, tokoh pendidikan maupun undangan lainnya.

Pj Bupati Bireuen, Aulia Sofyan dalam sambutannya antara lain mengatakan, gagasan pembentukan Rumah Sakit Umum Peusangan Raya telah lama disuarakan oleh berbagai elemen masyarakat.

Khususnya masyarakat di wilayah Kecamatan Peusangan mencakup Kecamatan Peusangan, Peusangan Siblah Krueng, Kecamatan Peusangan Selatan, Kecamatan Jangka, Kecamatan Kuta Blang, Kecamatan Makmur, dan Gandapura.