BIREUENSATU.ID – Ratusan kaum ibu di Kecamatan Jeumpa, Bireuen, sejak pukul 09.00 WIB, Kamis (08/12/2022) berdesak-desakan antrean padati lokasi pasar murah di pinggir ruas jalan nasional kawasan Blang Bladeh, Jeumpa, Bireuen.
Kaum ibu dari berbagai desa berkumpul pada lokasi tersebut dan membentuk antrian untuk berbelanja di pasar murah. Pasar murah lanjutan dilaksanakan Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Koperasi dan UKM Bireuen.
Amatan awak media, kaum ibu tetap menunggu dengan sabar menunggu pasar dibuka, petugas langsung menurunkan komoditi yang akan dijual begitu antusiasnya warga untuk mendapatkan sejumlah kebutuhan pokok dengan harga lebih murah dibandingkan harga di pasar.
Pasar murah digelar menjual kebutuhan pokok berupa beras, minyak goreng. Harga beras premium 10 kilogram Rp 70.000, gula pasir 2 kilogram Rp 22.000, minyak goreng premium 2 liter Rp 35.000, dan telur 1 papan Rp 40.000, tepung Rp 11.000.
Dari beberapa kebutuhan pokok, beras, minyak goreng dan telur adalah paling banyak dibeli. Tgk Yusuf Daud (60), warga Desa Kuala Jeumpa mengatakan, saat ini yang paling dibutuhkan masyarakat adalah beras, karena belum musim panen, apalagi beberapa waktu lalu warga tidak menanam padi karena irigasi rusak.
“Saya membeli beras, gula dan minyak goreng, banyak warga berbelanja beras,” ujarnya.
Kepala Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi dan UKM Bireuen, Ir Alie Basyah mengatakan, pasar murah yang digelar sejak beberapa hari lalu bagian dari membantu warga untuk memenuhi beberapa kebutuhan pokok dengan harga murah.
Kegiatan pasar murah masih berlangsung pada Jumat (09/12/2022) pasar murah berlangsung di halaman pasar Rakyat Kuala dan alun-alun Keude Gandapura.
Sabtu (10/12/2022) di halaman meunasah Pandrah Kandeh dan halaman pasar rakyat, Samalanga, dan terakhir Minggu (11/12/2022) pasar murah terakhir tahun ini akan berlangsung di halaman Pendopo Bupati Bireuen.